Latest Post
Informasi Cari Tambahan
Artefak Babilonia dipamerkan di AS
Monday, 03 December 2012 14:08 | |||
Salah satu obyek paling terkenal milik British Museum yaitu Silinder
Cyrus akan dipamerkan di lima museum terkemuka di AS tahun depan. Silinder yang kerap disebut sebagai undang-undang hak asasi manusia pertama itu, "harus diperlihatkan pada dunia seluas-luasnya," kata direktur museum Neil MacGregor. Silinder itu dipahat dengan simbol penulisan tertua di dunia yaitu cuneiform Babylonia. Silinder tersebut tidak pernah dipamerkan di AS sebelumnya dan akan dibawa berkeliling Washington DC pada bulan Maret, Houston, New York, San Fransisco dan Los Angeles. Tulisan pada silinder dibuat dari tanah liat atas perintah Raja Cyrus Agung setelah ia menguasai Babylon pada 539 Sebelum Masehi. Tulisan itu mendorong kebebasan beragama di seluruh Kekaisaran Persia dan mengizinkan mereka yang terusir kembali ke tanah air, menurut museum. Artefak itu ditemukan di Babylon, Irak modern pada 1879 dalam penggalian British Museum dan dipamerkan sejak itu. 'Berbicara melalui ruang dan waktu' Dipandang sebagai simbol toleransi dan penghormatan untuk penganut agama dan kepercayaan berbeda, sebuah kopi silinder dipamerkan di gedung PBB di New York. Alireza Rastegar, direktur dewan perwalian dari Iran Heritage Foundation America, mengatakan, "Silinder Cyrus dan pesannya pada penghormatan untuk keragaman dan HAM universal membawa pesan abadi tentang toleransi bagi kita semua saat ini." MacGregor menambahkan, "Obyek-obyek yang dipamerkan dapat berbicara melalui ruang dan waktu...Saya sangat senang mengumumkan bahwa saya akan bepergian ke AS dan berterimakasih pada mitra kami di AS dan Iran Heritage Foundation yang menjadikan hal ini mungkin." Pameran yang dinamakan Siliner Cyrus di Persia Kuno itu, akan menampilkan 16 obyek dan menunjukkan berbagai inovasi dibawah kekuasaan Persia di masa kuno antara 550 dan 331 Sebelum Masehi. Tuan rumah meliputi Smithsonian's Arthur M Sackler Gallery di Washington DC, Museum of Fine Arts di Houston, Metropolitan Museum of Art di New York, the Asian Art Museum di San Francisco dan J Paul Getty Museum di Los Angeles, dimana tur akan berakhir pada Oktober 2013. Silinder itu sebelumnya dipinjamkan pada Museum Nasional Iran antara 2010-2011 dan dilihat oleh lebih dari satu juta orang. [BBC/afer] |
6 Tanda Anda Sudah Butuh Liburan
Jakarta - Liburan memiliki pengaruh yang baik bagi banyak orang. Jika Anda terasa sudah terlalu lelah dengan kehidupan sehari-hari, mungkin ini saatnya Anda pergi berlibur. Inilah 6 tanda yang harus Anda kenali.Mudah marah, tak sabaran dan sulit tidur jadi salah satu tanda seseorang membutuhkan liburan yang bisa membuatnya lebih tenang. Diintip dari Reader Digest, Rabu (5/12/2012) berikut 6 tanda Anda benar-benar membutuhkan liburan:
1. Lembur sudah jadi kebiasaan sehari-hari
Bekerja larut setiap hari membuat Anda lupa kapan terakhir kali pulang tepat waktu. Belum lagi pekerjaan yang terus menumpuk di setiap harinya, membuat Anda tak memiliki kegiatan lain selain bekerja dan tidur.
Ini tidak sehat dan membuat orang-orang tersebut lebih temperamen, sulit tidur, tidak pernah tenang dan beberapa gangguan lain. Jika sudah begini, segera ambil cuti dan pergilah ke destinasi favorit Anda. Habiskan waktu bersantai dan menikmati suasana baru. Jangan repotkan diri Anda dengan menengok pekerjaan. Ini saatnya penyembuhan jiwa.
2. Terlalu sering patah hati
Setiap kisah pasti ada awal dan juga ada akhirnya. Namun jika Anda terlalu sering patah hati karena kisah cinta yang kandas atau cinta bertepuk sebelah tangan, inilah saat yang tepat untuk liburan.
Buang jauh-jauh rasa kecewa dan sedih akan gagalnya sebuah hubungan. Ini saatnya membahagiakan diri dengan datang ke tempat kesukaan Anda dan melakukan kegiatan yang menyenangkan. Mungkin, sikap depresi karena terlalu sering patah hati membuat Anda kerap gagal menjalani sebuah hubungan. Pergilah liburan dengan gembira dan pulang menjadi pribadi yang lebih ceria.
3. Sulit mendapat waktu sendiri
Setiap orang pasti membutuhkan waktu untuk sendiri. Jika Anda tak ingat kapan terakhir kali menghabiskan waktu sendiri, ini saatnya liburan. Tak ada salahnya liburan sendiri. Pilih destinasi yang kira-kira aman dan mudah dijelajahi seorang diri.
Liburan sendiri bisa membantu Anda memperhatikan diri lebih cermat. Habiskan waktu dengan relaksasi seperti menikmati suasana pantai atau pegunungan. Anda juga bisa mengambil paket spa yang pasti bisa membantu lebih tenang dan bahagia.
4. Selalu menunda liburan
Anda memiliki rencana sempurna untuk liburan tapi entah kapan diwujudkannya. Saking lamanya Anda menunda waktu liburan, sampai-sampai lupa dengan rencana tersebut. Alhasil, tak ada lagi rencana liburan karena sudah tergusur ribuan kerjaan yang menumpuk.
Cukuplah menunda, segera pergi berlibur dan singkirkan semua hal yang membuat Anda sulit liburan. Ada saatnya membuat skala prioritas dan saat ini, liburan adalah prioritas Anda. Pergilah dengan hati senang dan kembali dengan pikiran yang lebih segar.
5. Kulit Anda terlalu pucat
Terlalu sering bekerja di dalam ruangan ber-AC membuat kulit Anda terlihat lebih pucat. Jika terlalu lama seperti itu, kulit akan terlihat semakin pucat. Salah satu cara mencerahkan kulit dengan menyenangkan adalah pergi liburan.
Carilah destinasi yang memiliki cuaca cerah dan lakukan banyak kegiatan di luar ruangan. Jadikan kulit Anda lebih cerah dan eksotis dengan cara yang paling menyenangkan di dunia!
6. Anda tak punya kemampuan baru
Merasa tak memiliki kemampuan baru yang bisa membuat hidup Anda lebih berguna, pergilah liburan. Liburan jadi salah satu cara menantang diri Anda untuk menemukan kemampuan baru.
Carilah kegiatan yang bisa mengasah kemampuan baru seperti belajar boxing atau silat. Anda juga bisa coba naik sepeda, trekking dan kemping. Dengan begitu, Anda pun bisa menilai kemampuan apa saja yang didapat setelah berlibur sambil melakukan kegiatan-kegiatan yang mungkin belum pernah dilakukan sebelumnya.